MEKA TRONIKA

MEMILIH KONTRAKTOR LAPANGAN FUTSAL

Bisnis lapangan futsal merupakan bisnis yang sangat prospektif, keuntungan maksimal dan faktor resiko yang minimal..

Tidak heran banyak pengusaha yang mengalihkan dananya untuk berinvestasi di penyewaan lapangan futsal.

Dalam hal Investasi di bisnis lapangan futsal ini, beberapa hal yang perlu diketahui oleh calon investor seperti pemilihan lokasi, kemudahan akses mendapatkan Ijin mendirikan Bangunan, Budget, pangsa pasar yang baik, dan Mencari Kontraktor lapangan futsal yang berpengalaman.

Akhir-akhir ini banyak Perorangan dan tidak memiliki legalitas hukum serta tidak mempunyai pengalaman yang cukup, mencoba menawarkan diri sebagai kontraktor lapangan futsal. Mereka mengaku mampu mengerjakan konstruksi baja padahal tenaga kerja dan bengkel kerjanyapun tidak punya. Mereka juga mengaku sebagai distributor rumput sintetis padahal mereka hanya sebagai broker.Hendaknya calon konsumen hati-hati dalam memilih tenaga kontraktor dalam pembuatan lapangan futsal. jangan tergiur oleh iklannya dan websitenya yang menarik.

beberapa hal yang bisa dilakukan calon konsumen :

1. Pastikan bahwa perusahaan tersebut benar-benar ada dan exist, datangi kantornya, lihat bengkel kerjanya, tanyakan pengalaman kerjanya mulai dari desain, survey, kontrak kerja, photo pada saat pabrikasi, dan photo setelah lapang tersebut selesai

2. Apakah benar yang bersangkutan juga sebagai importir dan Distributor resmi, tanyakan Surat Ijin Impornya, surat sebagai agen/distributor, dan stok barang. importir biasanya menyimpan stok yang cukup untuk melayani konsumen purnajual.

3. Perusahaan perorangan biasanya dia hanya sebagai broker, kadang harganya memang lebih murah tapi kwalitas dan bahan yang dikirim lebih rendah seperti ; jumlah pasir yang harusnya sekian ton dikirim sekian ton, begitu juga rubber jumlahnya dikurangi.Jaring diganti dengan kwalitas yang lebih rendah dan sebagainya.

Broker-broker ini kebanyakan adalah orang-orang yang diberhentikan dari perusahaan sebelumnya karena bekerja tidak jujur, tidak loyal,tidak bertanggung jawab. kemudian mereka mendirikan usaha sendiri dengan lebel seolah-olah perusahaan besar dan berpengalaman.